Indonesia adalah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, tapi perempuan yang mengenakan jilbab masih belum banyak, bila dibandingkan perempuan yang berpakaian biasa. Nah, aku salut sama perempuan yang sudah mengenakan jilbab dengan baik dan dengan kesadaranya sendiri. Disaat sebagian besar perempuan banyak yang mengatakan belum siap atau menunggu hidayah untuk mengenakan jilbab, ada perempuan-perempuan yang dengan penuh keikhlasan mengenakan jilbab, hebaaat ya. Perempuan berjilbab itu pasti menjadi lebih anggun, lebih bersih, lebih terhormat dan lebih cantik (menurutku ,hehehe. .). Semua perempuan itu cantik, selanjutnya tergantung bagaimana perempuan itu menghargai kecantikanya. Kalo perempuan sudah menghargai kecantikanya, maka laki-laki juga akan menghargai perempuan dengan baik.

Wanita berjilbab yang dimaksud di sini adalah cewek yang menjaga auratnya dan menjaga perilakunya sebagaimana seorang wanita muslim.

Untuk cowok: pernahkah kalian mersakan tertarik dengan seorang cewek yang tidak menutup auratnya? apa yang anda rasakan? pasti timbul gejolak-gejolak akibat kerja hormon testosteron (sok ilmiah banget ik).

Kemudian coba lihatlah seorang cewek berjilbab. apa yang anda rasakan? (jawab dewe lo!!!)

Sebagaimana kita tahu, agama Islam mewajibkan para wanita untuk menutup auratnya. aurat hanya boleh diperlihatkan pada muhrimnya saja.

Wanita memang makhluk indah ciptaan Tuhan. namun, keindahan wanita sesungguhnya baru muncul ketika dia mengenakan jilbabnya. auratnya yang tertutup tidak hanya semata-mata mencerminkan bahwa dia menjaga auratnya tetapi juga mencerminkan bahwa dia menjaga dirinya dari godaan-godaan syaitoonirrojiim. auratnya yang tertutup justru mencerminkan ‘keindahan’ dalam dirinya yang selama ini tertutup oleh auratnya yang terbuka (mudeng ga?).

Kenapa harus wanita berjilbab??

seiring dengan kewajibannya memakai jilbab, maka dia akan berusaha menjaga perilaku dan pergaulannya.

Ketika melihat cewek cantik yang tidak menutup auratnya, seorang lelaki normal akan merasa ‘wah’ atau ‘wow, cantiknya’ atau ‘seksi bok’ yang berasal dari nafsu

Ketika melihat cewek berjilbab, tidak ada kata yang dapat terucap. hanya kata ‘subhanallah’ yang bersasal dari hati karena mengagumi ciptaan-Nya.

Sebenarnya ini berdasarkan pengalaman pribadi saya sendiri, saya ceritakan dah secara sesingkat singkatnya, Bismilah

Saya, bisa dibilang, ‘naksir’ (past tense) pada seorang cewek. ngaca dulu dong ente …

Beberapa bulan yang lalu, tepatnya dua bulan yang lalu atau yang lebih tepatnya pada waktu lebaran, dikampung halaman saya, pada waktu itu banyak keluarga yang datang kesana, bisa dibilang open house lah buat keluaga yang datang kesana, ada satu rombongan keluarga yang datang, salah satu dari rombongan itu ada seorang cewek cantik, yang pake jilbab terkesan rapi berwarna merah hati, ketika saya melihatnya, hanya bisa berkata Subhanallah banget yahh .. heheee, heeemmm sepupu ane ternyata tuhh .

Beberapa minggu  sesudahnya, waktu itu malam minggu,  saya mampir di rumahnya dan saling bercakap cakap lahh, sumpeh dahh, saya degdegan banget, ane kan tipe pemalu orangnya, berbicara aja sendat sendat, heeeee, waktu itu yang saya rasakan adalah sesuatu yang berbeda dari yang saya rasakan ketika melihat dia. lebih ke arah ‘subhanallah, cantiknya…’ karena wajahnya terlihat 100x lebih cantik (lebay mode:on; but no hoax)., ga pake jilbab aja cantik apa lagi pake jilbab, Subhanallah …